Puisi, Aku Cinta Bahasa Indonesia

Sabtu, 19 Januari 2013 | komentar

Aku Cinta Bahasa Indonesia

Aku ini seorang pelajar yang gemar membaca
Ku yakin dengan membaca ilmuku akan bertambah
Untuk mencapai cita-cita, aku belajar dengan sungguh-sungguh

Cita-citaku untuk bangsa dan negara
Ingin selalu, aku menjadi penerus yang berguna
Nasihat dari guruku, akan kuingat dalam ingatanku
Teringat masa depan yang kian mendekat
Aku berdoa semoga cita-citaku terkabulkan

Betapa senangnya hatiku bila cita-citaku tercapai
Aku bangga dengan manfaat dari giat membaca
Hari-hari yang penuh keceriaan
Akan kugunakan dengan sebaik-baiknya
Setiap waktu kan kugunakan dengan menulis maupun membaca
Alhamdulillah ilmuku kian bertambah

Indonesia tanah air yang
kucinta
Nama Indonesia kan
Kuukir indah di hatiku

Dengan penuh kecintaan terhadap budaya asli Indonesia
Orang yang paling berjasa di negara adalah pahlawan bangsaku
Nama-nama beliau terkenal di semua penjuru
Engkaulah pahlawan yang sejati
Selama ini kusimpan sebuah kecintaan
Inilah saat yang tepat, kuungkap isi hatiku,
Bahwa
Aku cinta bahasa Indonesia

Dwi Trisnawati
SMPN 1 Mlati, Sleman, DIY

Karangan Bunga, Taufik Ismail

| komentar

Karangan Bunga

Taufik Ismail

Taufik Ismail
Tiga gadis kecil
Dalam langkah malu-malu
datang ke Salemba
sore itu.
”Ini dari kami bertiga
Pita hitam pada karangan bunga
Tanda kami ikut berduka
bagi yang ditembak mati siang tadi.”

Puisi Guru

Jumat, 18 Januari 2013 | komentar

Guru

Pusi Guru
Engkau garam hidupku
Pelita harapanku
Cahaya hidupku

Engkau yang membimbing,
Menuntun dan mengajariku
Semua ilmu yang kau punya
Guru…

Sungguh mulia dan
Suci hatimu

Engkau tak hanya
Sekedar memberi ilmu
Tetapi juga budi pekerti

Betapa besar pengorbananmu
Yang engkau berikan
Kepada tunas bangsa ini

Itu semua
Tak dapat kami balas
Dengan apa pun

Tetapi kami akan
Berjanji dan berusaha
Membalasnya dengan cinta kami

Ariadne Noven Gianjar Astuti
SMP Pangudi Luhur Sedayu Yogyakarta
(Antalogi Puisi Kuncup Bunga, Kolaborasi Siswa SMP se-DIY dan SMA Muhammadiyah I Yogyakarta)

Pelajar

| komentar

Pelajar

Kumpulan Puisi
Wahai pelajar
Junjunglah cita-citamu
Kaulah satu-satunya harapan bangsa
Demi masa depan yang cerah

Di dunia ini hanyalah dirimu
Yang bisa meneruskan perjuangan pahlawan
Demi nama baik bangsa
Di hadapan dunia

Aku tahu kau pasti bisa
Di hatimu ada tekad kemauan
Sehingga cita-citamu tercapai
Hingga dunia bangga padamu

Jagalah nasihat gurumu
Karena indah kau berhasil
Sehingga kau jadi orang sukses
Dambaan bangsa dan orang tua

Alpin Dianto
SMP 3 Semin, Yogyakarta
(Antologi Puisi Kuncup Bunga siswasiswa SMP se-Daerah Istimewa Yogyakarta)

Kepada Peminta-minta

| komentar

Kepada Peminta-minta

Oleh: Chairil Anwar
Chairil AnwarBaik, baik aku akan menghadap Dia
Menyerahkan diri dan segala dosa
Tapi jangan tentang lagi aku
Nanti darahku jadi beku.
Jangan lagi kau bercerita
Sudah tercacar semua di muka
Nanah meleleh dari luka
Sambil berjalan kau usap juga.
Bersuara tiap kau melangkah
Mengerang tiap kau memandang
Menetes dari suasana kau datang
Sembarang kau merebah.
Mengganggu dalam mimpiku
Menghempas aku di bumi keras
Di bibirku terasa pedas
Mengaum di telingaku.
Baik, baik aku akan menghadap Dia
Menyerahkan diri dan segala dosa
Tapi jangan tentang lagi aku
Nanti darahku jadi beku.
 

Copyright © 2011. Puisi Media - All Rights Reserved

Proudly powered by Blogger